Download Kerangka Kerja Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) yang Komprehensif Tahun 2022-2030 untuk Hak dan Resiliensi Anak di Sektor Pendidikan

DAPODIK.co.id Download Kerangka Kerja Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) yang Komprehensif Tahun 2022-2030 untuk Hak dan Resiliensi Anak di Sektor Pendidikan. Comprehensive School Safety Framework (CSSF) 2022-2030, atau di Indonesia lebih dikenal sebagai Kerangka Kerja Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) yang Komprehensif mendukung pembuat kebijakan sektor pendidikan, perencana, manajemen sekolah, dan mitra mereka untuk mempromosikan hak-hak anak, pendekatan yang keberlanjutan, dan resiliensi di sektor pendidikan. Kerangka kerja ini memberikan pendekatan komprehensif untuk resiliensi dan keamanan dari semua ancaman bahaya dan semua risiko yang dihadapi warga, sistem, dan program di sektor pendidikan dan perlindungan anak. Kerangka kerja ini mendukung akses, kualitas, dan strategi pengelolaan di sektor pendidikan.

 

Download Kerangka Kerja Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) yang Komprehensif Tahun 2022-2030 untuk Hak dan Resiliensi Anak di Sektor Pendidikan

 

Kerangka Kerja SPAB yang Komprehensif direvisi untuk menyesuaikan terhadap semakin banyaknya bukti yang menunjukkan percepatan krisis iklim secara global dan risiko lain yang muncul (seperti pandemic COVID-19 dan situasi konflik) yang berdampak pada pendidikan secara global (Lihat Lampiran 1. Latar Belakang). Peningkatan kesadaran dan pemahaman tentang risiko ini dan keterkaitannya telah menyebabkan transformasi besar dalam proses perencanaan dan alokasi sumber daya di sektor pendidikan, yang ingin direfleksikan melalui Kerangka Kerja SPAB yang Komprehensif.

 

Konsultasi global untuk revisi ini dipimpin oleh Global Alliance for Disaster Risk Reduction and Resilience in the Education Sector (GADRRRES) dan afiliasi regionalnya di Asia-Pasifik dan Amerika Latin dan Karibia. Kerangka Kerja SPAB yang Komprehensif, awalnya dikembangkan pada tahun 2012, sebelumnya pernah direvisi pada tahun 2016 untuk menyelaraska dengan tiga agenda “pasca-2015” (Agenda 2030, Perjanjian Paris dan Kerangka Sendai), dengan dukungan dari GADRRRES dan lebih dari 60 negara yang mendukung Inisiatif Global untuk SPAB (Worldwide Initiative for Safe Schools atau WISS) antara tahun 2015 hingga 2017.1.

 

Kerangka Kerja SPAB yang Komprehensif berisi uraian bahwa pengurangan risiko dan pembangunan resiliensi memerlukan pendekatan komprehensif yang mencakup pendekatan “seluruh masyarakat” dan “semua ancaman bahaya” (Lihat Lampiran 3. Model Praktis untuk Tindakan dan Lampiran 4. Semua Ancaman Bahaya dan Semua Risiko). Penelitian dan pengalaman yang ada mengingatkan kita akan nilai luar biasa dari partisipasi anak-anak dan remaja dalam semua aspek perencanaan untuk masa depan mereka.2 Hal ini dikenal sebagai cara yang paling banyak diadaptasi untuk mengidentifikasi dan terus mengatasi hambatan yang dapat menghambat terwujudnya akses yang adil bagi anak-anak untuk mendapatkan pendidikan yang aman, berkelanjutan, dan berkualitas. Para pemangku kepentingan di sektor pendidikan terus menghadapi efek berlipat dari berbagai ancaman bahaya, termasuk ancaman alam dan teknologi, perubahan iklim, penyebaran penyakit dan pandemi (seperti COVID-19), kekerasan, konflik, dan ancaman sehari-hari.

 

Hal ini akan menimbulkan dampak permanen bagi perkembangan anak dan masyarakat. Dampak tersebut dirasakan berbeda-beda berdasarkan faktor gender, disabilitas, dan kesenjangan sosial. Kita harus melakukan tindakan, sekarang.

 

Selengkapnya, Panduan dan Download Kerangka Kerja Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) yang Komprehensif Tahun 2022-2030 untuk Hak dan Resiliensi Anak di Sektor Pendidikan:

 

Link Kerangka Kerja Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) yang Komprehensif Tahun 2022-2030 untuk Hak dan Resiliensi Anak di Sektor Pendidikan, Klik Disini.

 

Demikian Artikel Terbaru Terkait Kerangka Kerja Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) yang Komprehensif Tahun 2022-2030 untuk Hak dan Resiliensi Anak di Sektor Pendidikan, Semoga Ada Manfaatnya.

 

Jika artikel ini kurang jelas dan mungkin masih ada pertanyaan, anda bisa tanyakan pada kolom komentar yang tersedia di akhir postingan ini. Untuk dapat mengikuti berita terbaru dan mendapatkan notifikasi silahkan follow akun www.dapodik.co.id ini. Karena akan menyajikan berita terbaru dan terpopuler di dunia pendidikan, terima kasih.

Berbagi :