4 Tips Mengerjakan Soal AKM/ Asesmen Nasional Yang Benar

DAPODIK.co.id - 4 Tips Mengerjakan Soal AKM/ Asesmen Nasional Yang Benar. Asesmen Nasional atau AN sebentar lagi. Asesmen Nasional dilaksanakan menggunakan komputer atau secara daring (online). Dilansir dari Paparan Teknis Asesmen Nasional (AN), pelaksanaan Asesmen Nasional yang meliputi AKM (tes literasi dan tes numerasi).

Asesmen Nasional adalah program penilaian terhadap mutu setiap sekolah, madrasah, dan program kesetaraan pada jenjang dasar dan menengah. Mutu satuan pendidikan dinilai berdasarkan hasil belajar murid yang mendasar (literasi, numerasi, dan karakter) serta kualitas proses belajar-mengajar dan iklim satuan pendidikan yang mendukung pembelajaran. Informasi-informasi tersebut diperoleh dari tiga instrumen utama, yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar.

 

AKM tidak berbasis mapel (mata pelajaran). Jadi jangan sampai guru menanyakan kisi-kisi AKM. Jangan ada yang bertanya tentang kisi-kisi Kimia itu seperti apa? Atau kisi-kisi Biologi itu seperti apa?.

 

Seluruh mapel memilki kontribusi yang sama dalam memberikan ilmu dasar kepada anak. Ilmu dasar yang dimaksud adalah literasi membaca dan literasi numerasi.

Dua hal tersebut bisa disokong oleh berbagai mata pelajaran. Mungkin untuk teks-teks yang sifatnya sastra daya dukungnya ada di Bahasa. Lalu untuk numerasi, konten-konten terkait Aljabar itu didukung oleh Matematika.

 

Biasanya, literasi disokong oleh mapel bahasa, numerasi disokong oleh matematika. Tapi dalam AKM semua mapel berkontribusi sama. Guru harus mempersiapkan murid menghadapi AKM.

 

Soal dan pembelajaran merupakan dua mata pisau yang saling terkait. Guru tidak akan bisa memberikan soal jenis AKM atau mengembangkan soal yang HOTS jika pembelajarannya juga tidak HOTS.

 

Hal yang perlu dilakukan adalah bagaimana jika terkait dengan mapel guru menuju pembelajaran yang HOTS agar anak-anak nanti juga bisa mengikuti ketika diberikan soal HOTS.

 

Siapa saja yang nantinya mengikuti AKM ini? Berikut adalah pihak-pihak yang berpartisipasi dalam AKM:

1.    Diikuti oleh seluruh satuan pendidikan / sekolah tingkat dasar dan menengah di Indonesia, serta program kesetaraan yang dikelola oleh PKBM.

2.    Diikuti oleh sebagian peserta didik kelas V, VIII, dan XI yang dipilih secara acak oleh Pemerintah. Pemilihan ini akan mempertimbangkan faktor sosial dan ekonomi. Satuan pendidikan tidak diperkenankan mengganti sampel murid karena dapat memengaruhi hasil dan tindak lanjut perbaikan pembelajaran.

3.    Untuk program kesetaraan, Asesmen Nasional akan diikuti oleh seluruh peserta didik yang berada pada tahap akhir program belajarnya.

4.    Diikuti oleh guru dan kepala sekolah di setiap satuan pendidikan.

 

Soal isian singkat meminta murid untuk menjawabnya dengan singkat, pada dan jelas. Jawaban yang disikan berupa waktu (hari, tanggal, bulan, atau tahun), nama tempat, nama peristiwa, nama tokoh, nama benda, nama warna, ciri tertentu, dsb. Soal uraian meminta siswa untuk menjawab dengan uraian yang cukup panjang dan jelas, tetapi tidak bertele-tele. Meskipun murid diberikan kebebasan dalam menjawab soal uraian, tetapi diupayakan logis dan rasional dilengkapi dengan argumen, data, dan fakta pendukung. 

 

4 Tips Mengerjakan Soal AKM/ Asesmen Nasional Yang Benar

Tips Mengerjakan Soal AKM/ Asesmen Nasional Yang Benar. Agar bisa mudah mengerjakan soal AKM, murid perlu melakukan beberapa kebiasaan penting yang mendukung. Selain membiasakan diri dengan AKM, berikut ini dapodik.co.id bagikan tips jitu mengerjakan soal AKM/ AN yang benar. 

 

1. Membaca Dan Memahami Stimulus

Soal AKM adalah soal yang bertujuan untuk mengukur kemampuan literasi dan numerasi siswa. Pada umumnya, AKM termasuk jenis soal HOTS-Higher Order Thinking Skills (Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi). Oleh karena itu, soal AKM disertai dengan stimulus yang menjadi penghantar soal AKM tersebut. Stimulus soal AKM bisa berupa teks fiksi (cerpen, puisi, pantun), berita atau informasi, deskripsi kasus, gambar, grafik, tabel, dsb. 

 

Stimulus dapat dijadikan sebagai sumber atau referensi yang dikaitkan dengan soal-soal yang harus dijawab siswa. Beberapa jenis soal AKM bisa dimunculkan dengan mengacu pada satu stimulus yang sama atau masing-masing soal memiliki stimulus yang berbeda.

 

2. Melakukan Penalaran (Reasoning Skills)

Soal AKM atau soal HOTS menuntut anak untuk bernalar bukan hanya menghafal, mengingat, dan menjawab. Penting untuk diketahui, tidak setiap jawaban dari pertanyaan tersebutnya khususnya pada soal AKM atau HOTS bisa ditemukan pada stimulus, tetapi data dan informasi pada stimulus perlu diidentifikasi, dianalisis, dibandingkan, dan disimpulkan sehingga murid dapat menemukan jawabannya sendiri dengan memanfaatkan data-data yang ada pada stimulus. Misal, murid diminta untuk membandingkan antara dua objek atau lebih, menemukan persamaan atau perbedaan dari sebuah benda, menganalisis sebuah fenomena/peristiwa, hingga mengevaluasi dan menyimpulkan inti dari sebuah stimulus berupa teks bacaan.

 

3. Mengulang Sampai Mengerti

Bagi murid yang belum terbiasa mengerjakan soal tipe HOTS, murid dapat mengulang-ulang sampai mengerti betul apa yang dibacanya khususnya pada bagian stimulus dan maksud pertanyaan. 

 

4. Tidak Tergesa-Gesa Dan Konsentrasi

Dalam mengerjakan soal AKM dibutuhkan konsentrasi dan ketelitian, tanpa konsentrasi dan ketelitian soal yang dikerjakan terasa berat dan mengakibatkan kesalahan dalam menjawab soal. Hindari sikap tergesa-gesa. Mengerjakan soal dengan teliti dimulai dari membaca stimulus dengan saksama, mengerjakan soal yang kamu mampu terlebih dulu dan jangan lupa untuk mengeceknya kembali sebelum mengakhiri tes. 

 

Demikian Informsdi Share Terbaru Terkait 4 Tips Mengerjakan Soal AKM/ Asesmen Nasional Yang Benar. Semoga Ada Manfaatnya Dan Silakan Bagikan Artikel Ini Ke Sosial Media Kalian Dengan Menekan Tombol Share Di Bawah.

 

Jika artikel ini kurang jelas dan mungkin masih ada pertanyaan, anda bisa tanyakan pada kolom komentar yang tersedia di akhir postingan ini. Untuk dapat mengikuti berita terbaru dan mendapatkan notifikasi silahkan follow akun www.dapodik.co.id ini. Karena akan menyajikan berita terbaru dan terpopuler di dunia pendidikan, terima kasih.

Berbagi :